Cara Kerja Pompa Air – Mesin pompa air adalah sebuah mesin yang digunakan untuk menghisap dan mendorong air. Pada artikel ini akan dijelaskan bagaimana cara kerja dari mesin pompa air.
Fungsi pompa air di dalam rumah tangga yaitu untuk mengambil air dari sumbernya, yang kemudian air tersebut digunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Sebagai salah satu alat penting, maka kita perlu memahami seperti apa pompa air bekerja.
Pada umumnya, pompa air dibedakan menjadi 2 jenis, yakni pompa air otomatis dan manual. Meskipun begitu, cara kerjanya hampir sama. Nah, bagi yang ingin tahu bagaimana cara kerja mesin pompa air, silahkan simak penjelasan berikut ini.
Cara Kerja Pompa Air
Cara kerja mesin pompa air bermula pada sebuah impeler (kipas) yang dipuar oleh dinamo penggerak. Pada awalnya, ruang pompa pada mesin pompa air harus dipancing menggunakan air. Ketika pompa air dihidupkan, maka impeller akan berputar di dalam ruang pompa.
Ketika air mememenuhi ruang pompa, maka terjadilah tekanan fluida untuk menarik air dari dasar menuju penampungan. Karena di dalam penampungan mendapat tekanan yang terus menerus, air di dalam penampungan akan terdorong keluar menuju saluran buang.
Dengan memahami prinsip kerja pompa air tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa putaran impeler menghasilkan daya hisap dan daya dorong. Oleh sebab itu, air yang keluar dari pompa air memiliki tekanan dalam batasan ketinggian tertentu.
Prinsip kerja pompa air tersebut ternyata sangat dipengaruhi oleh bagian-bagian mesin pompa air. Hal itu didasari bahwa jika terdapat bagianpompa air yang rusak, maka mesin pompa tidak dapat bekera sebagaimana mestinya. Ada pun bagian-bagian yang berperan dalam kinerja pompa air yaitu sebagai berikut:
1. Dinamo Penggerak
Dinamo pada mesin pompa air berfungsi untuk memutar baling-baling (impeler). Gerakan impeler tersebutlah yang menimbulkan tekanan untuk menghisap dan mendorong air di dalam ruang pompa.
2. Kapasitor Pompa air
Pada mesin pompa air terdapat sebuah kapasitor yang bertugas untuk menyimpan energi listrik yang digunakan untuk menghidupkan dinamo. Kapasitor tersebut merupakan jenis kapasitor starting untuk menghentakan putaran awal dinamo ketika mesin pompa air dinyalakan.
3. Impeler
Impeler atau kipas baling-baling adalah bagian mesin pomap air yang paling utama. Impeler inilah yang bertugas dalam pembuat tekanan yang digunakan untuk menghisap dan mendorong air.
4. Mekanikal Seal
Mekaniak seal juga merupakan bagian penting pada pompa air. Seal ini bertugas untuk mencegah kebocoran kompresi di dalam ruang pompa dari gerakan poros impeler.
5. Tabung Penampung
Ruang penampung pada mesin pompa air berupa tabung yang selalu terisi penuh oleh air. Fungsinya yaitu memeberi tekanan air ynng lebih besar untuk mendorong air keluar. Sehingga, ketika mesin pompa air dihidupkan, dinamo akan dengan mudah menggerakan impeler.
Itulah beberapa bagian mesin pompa air yang sangat menunjang cara kerja pompa air. Tanpa adanya bagian-bagian tersebut, maka mesin pompa air tidak dapat berfungsi untuk menghisap dan mendorong air.
Artikel Terkait :
min, authornya siapa ya? terus diupload tgl berapa? buat dijadiin sitasi soalnya,,. thx
Terima kasih telah berkunjung,
itu sudah ada di bawah judul post