Cara Mengatasi Gas Mesin Rumput Tidak Stabil – Salah satu masalah yang sering terjadi pada mesin potong rumput yaitu gas tidak stabil. Hal itu biasanya ditandai oleh suara mesin yang terkadang mengeras dengan sendirinya, lalu tiba-tiba mesin mati. Meskipun mesin akan dapat dihidupkan lagi setelah dibiarkan beberapa saat, namun tidak menutup kemungkinan jika siklus seperti di atas yang akhirnya mesin mati lagi.
Dengan kondisi mesin potong rumput yang gasnya tidak normal, otomatis pekerjaan pembabatan rumput menjadi terganggu. Sehingga kita harus dapat mengetahui penyebab apa saja yang membuat mesin potong tersebut tidak normal dan mencari solusi bagaimana cara mengatasinya.
Penyebab Dan Cara Mengatasi Gas Mesin Rumput Tidak Stabil
Gas mesin potong rumput yang tidak stabil, biasanya disebabkan oleh aliran bahan bakar yang kurang lancar. Kurang lancarnya bahan bakar akan berpengaruh terhadap kinerja mesin potong rumput tersebut, khususnya pada sistem pembakaran mesin menjadi tidak normal (tersendat-sendat) yang disebabkan oleh asupan bahan bakar ke dalam ruang bakar mengalami keterlambatan.
Keterlambatan atau kurang lancarnya aliran bahan bakar pada mesin potong rumput tersebut, dapat dikarenakan oleh beberapa masalah yang menjadi penyebabnya. Diantaranya yaitu :
1. Selang Bensin Tersumbat Kotoran
Selang bensin merupakan bagian yang mengalirkan bahan bakar dari tangki bensin ke karburator. Jika selang bensin tersebut tersumbat kotoran, maka aliran bahan bakar menjadi tidak lancar. Oleh karena itu, jika terjadi gas tidak stabil pada mesin rumput, periksalah dan bersihkan selang bensin tersebut agar aliran bahan bakarnya lancar.
2. Kran Bensin Mampat
Kran bensin merupakan pintu masuk bahan bakar menuju karburator. Kran tersebut biasanya ada yang terbuat dari bahan karet yang mudah koyak terkena bensin. Jika bahan karet tersebut koyak dan serpihannya menutup jalur bensin, maka bensin pun menjadi mampat.
Jika terjadi hal semacam ini, kita dapat membongkar kran tersebut dan membersihkan serpihan karetnya. Namun jika karetnya sudah rusak parah, maka kita harus mengganti kran bensin tersebut dengan yang baru.
3. Pelampung Karburator Terlalu Tinggi
Fungsi pelampung pada karburator yaitu sebagai pengontrol kapasitas bahan bakar yang masuk dan keluar di dalam karburator. Jika pengaturannya terlalu tinggi, maka kapasitas bensin yang berada pada karburator sedikit. Akibatnya dalam pengiriman bensin ke ruang bakar akan mengalami tekor dan mesin pun akan mati.
Untuk dapat melihat posisi pelampung karburator tersebut, kita harus membongkar karburator mesin rumput tersebut. Setelah itu, pastikan pelampung tersebut dalam posisi pas, yaitu tidak terlalu tinggi atau pun rendah.
Jika terlalu tinggi, maka kapasitas bensin pada cawan karburator akan sedikit. Begitu sebaliknya, jika terlalu rendah, kapasitas bensin akan membludak dan karburator akan banjir. Oleh karena itu, posisi pelampung karburator harus benar-benar tepat.
Demikianlah sedikit uraian mengenai penyebab dan cara mengatasi gas mesin rumput tidak stabil. Jika ada yang sedang mengalami masalah tersebut, dapat melakukan beberapa solusi seperti di atas. Semoga bermanfaat, terima kasih.
Artikel Terkait :