Cara Menyetel Otomatis Kompresor – Pada kesempatan kali ini akan membahas tentang cara menyetel otomatis kompresor. Bagi yang belum tahu caranya dan ingin menyetel otomatis pada mesin kompresor, silahkan simak artikel ini sampai selesai.
Pada mesin kompresor yang menggunakan mesin penggerak dinamo (elektromotor), memiliki sebuah otomatis. Otomatis tersebut berupa saklar yang dapat disetel sesuai kapasitas tabung kompresor. Sehingga, apabila tabung telah terisi penuh, otomatis ini akan akan memutuskan aliran listrik dan mesin kompresor pun akan mati dengan sendirinya.
Karena merupakan sebuah saklar yang hanya dikendalikan oleh tekanan angin, otomatis kompresor ini terkadang mengalami kerusakan. Kerusakan tersebut biasanya ditandai oleh mesin kompresor tidak bisa mati. Jadi, jika mengalami hal seperti itu, kita harus mengganti saklar otomatisnya. Namun, setelah melakukan penggantian otomatis, kita harus tahu bagiamana cara menyetel otomatis kompresor tersebut agar berfungsi dengan baik.
Otomatis pada mesin kompresor memiliki sebuah penyetel berupa baut yang dapat diputar ke kiri atau ke kanan. Pada baut penyetel tersebut biasanya terdapat tanda plus (+) dan min (−) sebagai simbol arah penyetelan. Sedangkan untuk cara menyetel otomatis kompresor adalah sebagai berikut.
Langkah – Langkah Menyetel Otomatis Kompresor Listrik
Sebelum menyetel otomatis pada mesin kompresor, lihatlah label spesifikasi tekanan maksimal yang terdapat pada tabung kompresor. Pada label tersebut dapat kita lihat berapa tekanan maksimal yang mampu ditampung pada tabung kompresor. Setelah kita mengetahui kapasitas tekanan anginnya, barulah kita melakukan penyetelan. Dan langkah – langkahnya adalah seperti dai bawah ini.
1. Bukalah tutup pengaman otomatis kompresor dengan melepas baut pengencangnya. Setelah itu hidupkan mesin kompresor agar kita dapat mengetahui kapasitas tekanan angin yang tertera pada indikator tekanan angin sampai mesin kompresornya berhenti.
2. Jika mesin kompresor berhenti dan tekanan anginnya belum mencapai batas yang tertera pada label spesifikasi, putarlah baut penyetel otomatis searah jarum jam atau ke arah plus (+). Kemudian buanglah angin melalui kran angin hingga mesin kompresor hidup kembali.
Setelah itu perhatikan kembali indikator tekanan anginnya saat mesin kompresor berhenti. Jika pada indikator menunjukan angka yang sama dengan label spesifikasi, maka penyetelan otomatis telah berhasil. Namun jika belum tepat, maka lakukanlah penyetelan kembali seperti langkah di atas sampai tekanan anginnya tepat dengan yang tertulis pada label spesifikasi.
3. Jika indikator tekanan angin melebihi kapasitas yang tertera pada label spesifikasi, putarlah baut penyetel otomatis berlawanan dengan arah jarum jam atau ke arah min (−). Setelah itu buanglah angin sampai mesin kompresor hidup kembali. Kemudian perhatikan kembali indikator tekanan anginnya.
Apabila mesin kompresor berhenti pada tekanan yang tepat dengan label spesifikasi, maka penyetelah dapat dihentikan. Namun jika belum, putarlah kembali ke arah min (−). Buanglah anginnya kembali sampai mesin kompresor hidup kembali dan berhenti pada tekanan angin yang sesuai dengan label spesifikasi.
Begitulah langkah-langkah cara menyetel otomatis kompresor. Semoga artikel ini bisa membantu dan bermanfaat.
Artikel Terkait :