Macam-Macam Baut Dan Fungsinya – Baut merupakan alat pengikat antara dua benda yang bersifat sementara. Bersifat sementara karena sambungan yang menggunakan baut dapat dilepas kapan saja. Namun, tahukah anda jika baut ternyata memiliki bermacam-macam jenis dan fungsi yang berbeda-beda?
Jenis-jenis nama baut dapat dilihat dari bentuk kepalanya. Sedangkan untuk menentukan ukuran sebuah baut, dapat dilihat berdasarkan diameter batang ulir, panjang batang, dan jenis ulirnya.
Baut sering digunakan sebagai penghubung antar bagian pada komponen otomotif. Hampir seluruh bagian yang ada pada kendaraan, menggunakan bermacam-macam jenis baut dengan ukuran yang berbeda-beda sebagai pengikatnya antar komponennya.
Pada umumnya, jenis baut yang sering digunakan adalah baut ulir kanan. Yaitu baut yang cara pemasangannya dengan memutar ke kanan. Namun, ada juga baut ulir kiri yang untuk mengencangkannya dengan memutar ke arah kiri. Untuk mengenal lebih jelas mengenai baut, berikut akan dibahas tentang macam-macam baut dan fungsinya.
Macam-Macam Baut Dan Fungsinya
Berikut merupakan macam-macam jenis baut beserta gambar dan fungsinya masing-masing.
1. Baut Segienam (Hexagonal Bolt)
Baut hexagonal merupakan baut yang paling sering digunakan. Jenis baut ini memiliki bentuk kepala berbentuk segi enam. Biasa memiliki pasangan mur yang berukuran sama dengan kepala bautnya.
Baut ini banyak dipakai di dunia otomotif dan bangunan.
2. Baut Flange (Flange Bolt)
Baut flane merupakan jenis baut yang memiliki washer di bagian kepalanya. Baut flange ini ini biasanya digunakan untuk mengikat dua benda yang memiliki permukaan rata. Dengan adanya washer di kepala baut tersebut menjadikan bagian benda yang dihubungkan dengan baut ini tidak mudah rusak.
3. Baut Tanam (Stud Bolt)
Baut tanam adalah jenis baut yang tidak memiliki kepala baut. Kedua ujungnya berupa batang ulir. Penggunaan baut tanam ini biasanya dipakai pada baut silinder head motor dan knalpot.
Dimana salah satu ujungnya tertanam pada blok mesin. Yang kemudian pada salah satu ujungnya untuk mengunci komponen yang telah terpasang pada baut tanam tersebut.
4. Baut Kepala Segiempat (Square Bolt)
Jenis baut selanjutnya yaitu baut dengan kepala segiempat. Kegunaan baut segiempat ini digunakan pada permukaan benda yang memiliki alur lubang. Baut segiempat ini bahyak digunakan pada pemasangan aki motor.
5. Baut L (Shock Bolt)
Baut L adalah baut yang memiliki kepala bulat dan memiliki lubang di tengahnya. Lubang tersebut berbentuk segienam atau bintang. Dinamakan baut L karena untuk memutarnya harus menggunakan kunci L dan tisak bisa menggunakan kunci lain.
6. Baut Mata (Eye Bolt)
Baut mata merupakan baut yang memiliki kepala berbentuk batang lingkaran. Baut ini biasanya digunakan sebagai cantelan pada mesin yang dapat dipindah-pindahkan. Atau sering digunakan untuk merekatkan dua benda yang tidak terlalu kencang. Karena baut mata ini dapat diputar dengan tangan tanpa harus menggunakan kunci.
7. Baut U (U-Bolt)
Sesuai dengan namanya, baut U adalah baut yang menyerupai huruf U. Baut ini juga tidak memiliki kepala seperti baut stud. Kedua ujungnya hanya berupa ulir. Baut U ini biasanya digunakan untuk mengikat dua benda tanpa harus melubangi bendanya.
8. Baut Jamur (Carriage Bolt)
Baut jamur merupakan jenis baut yang bentuk kepalanya mirip seperti jamur. Baut ini biasanya digunakan khusus untuk mengikat dua benda yang memiliki berada di tempat yang sempit. Dengan memiliki bentuk kepala yang cenderung pipih, baut jamur ini dapat terpasang di area yang sempit.
9. Baut Bergerigi (Point Head Bolt)
Baut bergerigi merupakan jenis baut yang bentuk kepalanya berupa lingkaran yang terbagi menjadi 12 sudut (seperti bentuk kunci ring). Baut ini biasanya digunakan untuk mengikat benda yang membutuhkan perekatan yang kuat.
Itulah beberapa nama macam-macam jenis baut beserta gambar dan penjelasan masing-masing fungsinnya. Semoga bermanfaat.
Artikel Terkait :