Cara Menyimpan Daging Di Kulkas – Ketika hari raya idul adha, biasaya persediaan daging sapi dan kambing melimpah. Sehingga tidak mungkin untuk memasaknya sekaligus. Cara terbaik agar daging awet dan tahan lama adalah menyimpan di dalam kulkas. Namun, tahukah anda bagaimana cara menyimpan daging di kulkas yang benar?
Banyak pertanyaan dengan jawaban yang masih meragukan tentang cara menyimpan daging di kulkas. Seperti apakah daging harus dicuci dulu atau tidak? Atau bolehkah daging yang telah dibumbui di simpan di dalam kulkas?
Meskipun menyimpan daging di kulkas terkesan hal sepele, namun tidak boleh asal taruh di dalam freezer. Kita harus tahu cara menyimpannya agar kualitas daging tetap segar dan tetap empuk meskipun disimpan dalam waktu yang lama.
Oleh sebab itu, penting bagi kita untuk mengetahui bagaiama cara menyimpan daging di dalam kulkas agar tetap terjaga kualitasnya. Berikut merupakan beberapa tips yang perlu dilakukan ketika akan melakukan penyimpanan daging di kulkas agar tahan lama.
Cara Menyimpan Daging Di Kulkas Agar Tahan Lama
1. Periksa Kondisi Kebersihan Dan Suhu Kulkas
Sebelum menyimpan daging di kulkas, sebaiknya periksa terlebih dahulu kebersihan ruang di dalam kulkas. Laci atau rak yang tidak bersih dapat menyebabkan bakteri yang dapat meyerap ke dalam daging. Oleh sebab itu, untuk menjaga keamanan daging, bersihkan rak, laci, dan dinding bagian dalam kulkas dengan semprotan cairan pembersih.
Selain itu, kita juga harus mengontrol suhu kulkas sebelum menyimpan daging di dalamnya. Pastikan suhu di dalam freezer dapat mencapai -10 ⁰ Celcius. Sedangkan suhu di dalam ruangan pendingin di bawah 4 ⁰ Celcius. Pengaturan suhu yang kurang tepat dapat mengakibatkan timbulnya bau dan daging mudah rusak.
2. Pemilihan Daging Sesuai Jenisnya
Misalkan kita akan menyimpan daging sapi dan daging kambing di dalam kulkas, maka pisahkanlah kedua jenis daging tersebut dengan menggunakan wadah yang berbeda. Jika berada pada wadah yang sama, maka bau daging kambing dapat bercampur dengan daging sapi.
Selain itu, jangan campurkan daging dengan jeroan pada satu wadah yang sama. Karena jeroan memiliki kandungan bakteri yang lebih banyak dari pada daging.
3. Janganlah Mencuci Daging Terlebih Dahulu
Banyak orang yang menganggap dengan mencuci daging sebelum disimpan di kulkas dapat menghilangkan bakteri pada daging tersebut. Namun, hal itu hanya akan meningkatkan kadar air di dalam daging dan menyebabkan tumbuhnya bakteri.
Oleh sebab itu, sebaiknya janganlah mencuci daging terlebih dahulu ketika akan menyimpan di dalam kulkas agar kandungan air pada daging tidak meningkat.
4. Potong Daging Dan Masukan Dalam Wadah Tertutup
Potonglah daging menjadi beberapa bagian kecil sehingga lebih mudah dimasukan ke dalam wadah dan tidak begitu memakan ruang di dalam kulkas. Wadah yang digunakan untuk menyimpan daging haruslah bersih dan tertutup (kedap udara) agar daging lebih aman dari terkontaminasi dengan bakteri.
Selain itu, kita juga bisa memberi label pada wadahnya untuk memudahkan mengontrol berapa lama waktu penyimpanannya. Label tersebut dapat berupa nama jenis daging dan tanggal kapan memasukan daging ke dalam kulkas. Perlu diketahui menyimpan dagiang pada bagian pendingin hanya mampu bertahan 4-5 hari. Namun, jika di dalam freezer dapat mencapai 3 -12 bulan.
Dalam memasukan daging ke dalam wadah, sebaiknya tentukan sesuai kebutuhan porsi untuk satu kali masak. Sehingga akan lebih mudah dalam pengambilannya. Dan daging yang lainnya pun tetap terjaga kebersihannya.
5. Bumbu Dapat Menjadikan Daging Lebih Tahan Lama
Banyak orang yang membumbui daging terlebih dahulu sebelum disimpan ke dalam kulkas agar bumbu tersebut dapat meresap ke dalam daging dengan sempurna.
Menaburkan bumbu seperti garam, bawang, dan kunyit pada daging ternyata dapat menjadikan daging lebih tahan lama. Selain itu, bumbu-bumbu tersebut juga merupakan zat anti bakteri alami yang mampu menjaga daging dari kemungkinan bakteri yang tumbuh.
6. Tidak Memasukan Langsung Ke Dalam Freezer
Sebelum menyimpan daging di kulkas untuk jangka waktu yang lama, sebaiknya jangan langsung memasukan daging ke dalam freezer.
Sebaiknya letakan daging pada bagian ruang pendingin terlebih dahulu. Hal ini bertujuan agar daging tetap empuk ketika akan dikeluarkan untuk dimasak.
7. Atur Freezer Pada Suhu -18⁰ Celcius
Setelah daging di masukan ke dalam freezer, aturlah suhunya pada -18⁰ Celcius. Hal ini bertujuan agar daging lebih awet dan tahan lama. Selain itu, dengan kisaran temperatur suhu tersebut, bakteri di dalam daging tidak akan bereaksi selama dibekukan.
8. Cara Mencairkan Daging Beku
Jika akan mengambil daging yang tersimpan di freezer untuk dimasak, janganlah mencairkan daging beku tersebut di suhu ruangan. Karena hal itu akan membuat daging rentan terkontaminasi oleh bakteri. Langkah yang tepat adalah dengan memindahkan daging beku ke ruang pendingin selama kurang lebih setengah hari.
Kekeliruan dari kebanyakan orang dalam mencairkan daging beku tersebut yaitu dengan menggunakan air hangat atau air kran. Hal ini sangat tidak dianjurkan karena dapat menjadikan daging alot dan terkontaminasi oleh bakteri yang berasal dari air tersebut.
Demikianlah pembahasan mengenai cara menyimpan daging di kulkas agar tetap segar, dan tahan lama. Silahkan share jika bermanfaat.
Artikel Terkait :